Batu Bata Merah

Jody Muhammad Ezananda
2 min readMar 19, 2024

saya nggak tahu harus mulai dari mana…

frekuensi mendengarkan SORE saya mungkin tidak sesering teman-teman saya.

tapi tentu ini adalah DUKA YANG SANGAT MENDALAM untuk musik indonesia.

firzah achmar paloh, javier ade paloh…

saya tidak kenal personal dan tidak tahu siapa namanya yang benar, sosoknya dan kaitan pastinya dengan surya paloh.

namun satu hal yang semua orang, termasuk saya sepakati: he’d been one of the most important, distinctive, and seminal voices in the indonesian music history.

musisi indo mana lagi coba yang melahirkan subgenre yang disematkan kepada namanya: paloh pop? legenda selevel chrisye, ahmad dhani, guruh soekarno putra atau glenn fredly pun tidak pernah mendapatkan ‘prestasi’ serupa.

karya-karyanya menjadi pelita skena musik indonesia 2000-an, dari lingkup aksara, jakarta, dan nusantara, hingga berakhir menjadi benchmark musisi indonesia post-era tersebut dalam menulis dan merekam musik, terutama di stream independen.

secara konsensus, mungkin SORE adalah satu dari sedikit sekali nama yang rekaman-rekamannya selalu dipraise oleh segala kalangan (alongside, perhaps Efek Rumah Kaca), lowest point mereka juga masih jauh di atas rata-rata musisi-musisi indonesia.

belum lagi kontribusi beliau untuk proyek-proyek magis seperti Roekmana’s Repertoire, The Many Failings Of Bugsy Moonblood, Album Vakansi, dll. seberapapun besar-kecil porsinya, apapun bentuknya.

mobilitas berkaryanya pun menerobos ke medium film. Janji Joni, Berbagi Suami, Quickie Express, Pintu Terlarang dan mungkin masih ada judul-judul lain yang saya tidak tahu… semua ada nafas Ade Paloh dan kawan-kawannya di sana.

pengaruhnya mudah sekali ditemukan di karya-karya Bilal Indrajaya, Vira Talisa, Polka Wars, Noh Salleh, Circarama, Romantic Echoes, Harum Manis, to name a few…

kalau musik indie indonesia punya mount rushmore, 1/4 nya sudah pasti untuk Ade Paloh. NO DEBATE.

satu lagi hal yang saya suka, beliau adalah sosok yang tidak malu menampilkan sisi spiritualnya ke muka publik. sesuatu yang tidak semua musisi punya keberanian atau kapabilitas untuk demonstrasikan.

selamat jalan om Ade Paloh, saya tidak mengenal anda walaupun sempat bercengkerama sekali di tahun 2015 kala promo album Los Skut Leboys (album SORE favorit saya pribadi).

akhir kata, Allahummaghfirlahu Warhamhu Wa’afihi Wa’fuanhu… 🤲🥀

long live paloh-pop. legacymu besar dan akan selalu kami kenang ❤️

credits: Leonardo Ringo

--

--